Ini buku biografi dan karya Alberthiene Endah pertama yang aku baca. Buku ini berhasil memotong antrian Negeri 5 Menara-nya Fuadi dan The Host-nya Stephenie Meyer yang harusnya lebih dahulu aku baca, setelah di beri langsung secara cuma-cuma oleh penulisnya. Thank you very much kak… ^^
Tidak butuh waktu lama aku melahap habis buku ini karena ceritanya yang begitu menarik dan sangat mudah di cerna bagi orang awam dunia keartisan seperti aku. Disini KD seperti bercerita langsung kepada kita, terasa begitu dekat.
Di awal kita akan disuguhkan foto karya Dio Hilaul dimana KD sedang berada di sebuah ruangan besar bersama “perangkat perang”-nya. Sungguh-sungguh menggambarkan pribadi keartisannya. Sebelum mulai membaca buku ini, aku gak sabar untuk melihat foto-foto yang lain. Dan ya… akhirnya aku membuka lembar demi lembar hanya untuk melihat foto-fotonya terlebih dahulu sebelum membaca bukunya. Hal ini sangat aku larang bagi diriku sendiri, membuka halaman selanjutnya sebelum halaman awal selesai di baca, tapi tidak berlaku bagi buku ini. Foto KD yang candid paling suka lihatnya.
Buku ini terdiri dari 7 bab setelah kata-kata sambutan dari penulis, penggagas buku, dan tentunya dari KD sendiri. AE begitu pintar menyusun bab demi bab sehingga kita bisa melihat perjalanan KD dari awal hingga sesukses sekarang bersama orang-orang disekitarnya. Mari kita bahas satu persatu.
Kasih Dalam Setangkup Roti. Cerita diawali dengan stroke yang dialami sang ibu sehingga mengingatkan KD dengan masa lalu, masa kecilnya. Apa hubungannya dengan Roti? Sangat menarik… baca sendiri!!
Pertarungan Tanpa Henti. Kisah KD mengejar cita-citanya hingga sekarang menjadi seorang DIVA. Yang paling aku ingat adalah ketika di awal karier KD tak segan-segan memperkenalkan diri seperti ini: “Halo… Saya Krisdayanti… Saya sorang penyanyi…”
Mendayung Dua Hati. Bab ini di persembahkan khusus buat Anang. Kalau kalian mengharapkan kisah perceraiannya disini, jangan harap ada. Karena buku ini dibuat sebelum mereka bercerai. Di sini akan terlihat betapa sulitnya menjadi pasangan artis.
DI3VA Mata Rantai Hati. Disini mengisahkan persahabatan KD bersama DI3VA. Disini juga ada cerita perselisihan antara DI3VA dan Erwin Gutawa. Bagi kalian yang jarang nonton infotainment seperti aku, disini ada ceritanya. Sungguh aku baru tau asal usul perselisihan mereka.
Bayangan Gelap Di Tahun Yang Cerah. Ini adalah bab yang menurutku paling menarik diantara semuanya. Kalau di cover buku ada tertulis ”Pengakuan Sensasional dan Menyentak!”, ya… ini benar benar sensasional dan menyentak!!!
Wajah Kedua. Diinfotainment KD sering diisukan merombak wajah dan tubuh. Hal yang sebenarnya terjadi ada di bab ini. Jadi, sekali lagi…. baca sendiri!!
Me Time. Ini bab terakhir dari buku ini yang berisikan harapan-harapan KD di kemudian hari.
Untuk buku yang lumayan tebal, ada sedikit bagian yang membuat aku jenuh hingga memutuskan untuk sebentar menghentikan membaca. Yaitu di bagian Pertarungan Tiada Henti. Mungkin aku sudah sering mendengar kisah ini dan sekarang membaca kisah yang sama di buku ini.
Di beberapa bagian, ada kalimat-kalimat penting yang diulang dengan menggunakan ukuran font yang lebih besar. Jadi semacam menandakan quote penting. Apakah ini emang ciri biografi atau apa, aku merasa itu sedikit mengganggu. Jadi lebih sering aku abaikan.
Kata orang, don’t judge a book by it’s cover. Tapi bagiku cover sangat penting. Jika memasuki toko buku dan memandang barisan buku, maka mataku pasti langsung menatap cover buku yang paling menarik. Gak heran kalau aku sering membeli buku dengan cover yang sangat menarik tapi isi yang gak ada apa-apanya.
Buku ini isinya sangat istimewa tetapi cover depannya menurutku sangat sederhana, terlalu biasa. Ketika Aku melihat cover belakang, aku justru merasa cover belakangnya sangat bagus.
Over all, buku ini sangat istimewa… sungguh-sungguh sensasional dan menyentak… bagi pecinta buku, buku ini wajib kalian baca… Aku kasi bintang 4 dari 5 bintang.
Stars: 4
medilubis 